OLEH - OLEH DARI JEPANG

Pada pembekalan materi yang diagendakan setiap hari Senin kali ini mempunyai nuansa yang berbeda dari biasanya. Hal ini terkait denga isi materi yang langsung disampaikan oleh Kepala Badan Arsip dan Perpustakaaa. Materi tersebut tidak lain merupakan oleh-oleh yang berharga dari perjalanan Kepala Badan Arsip dan Perpustakaan ke Jepang.

Berikut sebagian paparan ibu Arini Pakistyaningsih SH,MM Kepala Badan Arsip dan Perpustakaan Umum kota Surabaya yang menceritakan kota Kobe sebagai kota kecil yang bersih dan canggih. Di Kobe memiliki 11 perpustakaan dan rata-rata satu perpustakaan mempunyai koleksi buku 1 .000.000 eks. Tingkat pengunjung Perpustakaan di Kobe sehari rata-rata mencapai 2000 jiwa. Di KOBE Pengunjung Perpustakaan boleh meminjam buku sebanyak 10 buku/minggu , petugas Perpustakaan hanya membantu pengunjung untuk pembayaran denda, sedangkan pelayanan dilakukan secara otomasi. 

Hal ini menunjukkan budaya membaca sudah menjadi kebiasaan, dan ini sudah dimulai sedari usia dini. Hal ini tidak dipungkiri peranan Pemerintah Kobe memang memberikan perhatian lebih kepada anak-anak usia dini sangatlah besar, sehingga di Perpustakaan di Kobe terus melakukan inovasi seperti alat peraga yang menarik yang bisa di isi ulang atau revil sehingga hal ini membuktikan petugas sangat memahami bagaimana cara menarik agar anak-anak yang datang ke Perpustakaan semakin banyak. Selain itu ada tempat khusus anak-anak untuk memamerkan hasil karyanya baik itu berupa goresan maupun berupa karya yang lain seperti hasil guratan keinginan-keinginan dari anak-anak tsb. Wajarlah kalau apresiasi anak-anak tersebut sejak dini telah di respon dengan sangat baik oleh Pemerintah dan berakibat timbulnya rasa percaya diri yang besar berdampak menjadi gemar membaca.

Selebihnya, hal menarik yang dapat dicontoh yakni petugas Perpustakaan di KOBE mampu mempengaruhi pelanggan dengan membentuk kelompok gemar membaca (komunitas) yakni 10 pengunjung yang gemar membaca dapat menularkan ilmunya kepada pembaca yang lain. Perubahan dimulai dari sekarang. Surabaya pasti bisa!!!

Bye :

EVI DAN VEGA